Bisnis 100% Tanpa Modal Komisi Gratis | Bisnis Online Tanpa Modal Paid Review Indonesia banner4.gif Cafe Bisnis Online

Harga Netbook Paling Murah Dan Paling Laris Di Pasaran

Netbook MurahNetbook Murah. Pangsa pasar netbook belakangan kian berkembang, terbukti dari besarnya angka penjualan yang mampu menguntit laju transaksi notebook. Selain harga relatif terjangkau, produk Information and Communication Technology (ICT) ini juga menyediakan kemudahan untuk berbagai aplikasi.

Market share netbookmurah yang makin tumbuh ini tampak pada Pameran Komputer Apkom Yess 2010! yang dihelat Apkomindo di Diamond Solo Convention Center, Sabtu-Rabu (4-8/12). Permintaan netbook kini hampir sepadan dengan angka penjualan notebook. Diprediksi laju transaksi mini notebook ini akan semakin bergairah lantaran inovasi kian berkembang serta telah menjadi tren kebutuhan.

Dipaparkan karyawan pemasaran Prima Komputer, Agustinus, kepada Timlo.net, perbandingan permintaan netboook dengan notebook atau laptop saat ini hampir mendekati 50 banding 50. Menurutnya dengan perkembangan netbook, menjadikan pangsa pasar produk ICT ini kian ramai. Banderol harga yang relatif terjangkau, ditengarai menjadikan netbook murah laris manis di pasar ICT.

Adapun netbook yang banyak diburu pengunjung pameran, yakni yang dibanderol pada kelas harga Rp 2,5 juta-Rp 3 juta. Dalam transaksi Apkom Yess 2010!, Agustinus mengungkapkan, netbook membukukukan angka penjualan di atas seratus unit, hampir setara dengan penjualan notebook.

Sementara di stand Lenovo Risc Computer, bahkan lebih dari 50% transaksi dibukukan netbook. Produk ini terbukti mampu mengungguli market share notebook yang lebih dulu berkembang. Sebagaimana diakui karyawan purchasing Risc Computer, Yuli R, lebih dari 50% penjualan produk Lenovo didominasi netbook. Menurut dia, angka penjualan netbook Lenovo selama pameran mampu menembus 150 unit.

Lantaran tingginya permintaan gadget netbook, kata Yuli, konsumen harus indent akibat kehabisan stok. Kian pesatnya permintaan produk netbook, dikatakan dia, telah memberi kontribusi pertumbuhan produk ICT tersebut hingga 10%. “Kendati pasar ICT tumbuh, namun sejumlah vendor memprediksi tahun depan laju transaksi akan stagnan, khususnya di Indonesia. Ini karena kebutuhan ICT untuk rumah tangga tidak ada permintaan lagi,” pungkasnya.


Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar anda sangat berarti bagi blog ini

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best WordPress Themes