Nabi dan Rasul adalah manusia-manusia pilihan yang bertugas memberi petunjuk kepada manusia tentang keesaan Allah SWT dan membina mereka agar melaksanakan ajaran-Nya. Ciri-ciri mereka dikemukakan dalam Al-Qur’an,
"... ialah orang-orang yang menyampaikan risalah-risalah Allah. Mereka takut kepada-Nya dan mereka tiada takut kepada seorang (pun) selain kepada Allah. Dan cukuplah Allah sebagai pembuat perhitungan." (Q.S. Al Ahzab : 39).
Perbedaan antara Nabi dan Rasul adalah : seorang Nabi menerima wahyu dari Allah SWT untuk dirinya sendiri, sedangkan Rasul menerima wahyu dari Allah SWT guna disampaikan kepada segenap umatnya. Para Nabi dan Rasul mempunyai 4 sifat wajib dan 4 sifat mustahil, serta satu sifat jaiz, yaitu :
1.Shiddiq (benar), Mustahil ia Kizib (dusta).
2.Amanah (dapat dipercaya), mustahil Khianat (curang).
3.Tabliqh (Menyampaikan wahyu kepada umatnya), Mustahil Kitman (menyembunyikan Wahyu).
4.Fathonah (Pandai/cerdas), Mustahil Jahlun (Bodoh).
5.Bersifat jaiz yaitu Aradhul Basyariyah (sifat-sifat sebagaimana manusia).
Artikel Terkait:
Islam
- Jumlah Masjid di AS Naik 74%
- Pemain Sepak Bola Eropa Yang Beragama Islam
- Buntut Pembakaran Al Quran Oleh NATO, Tentara Afghanistan Tembak Mati Tentara Gabungan ISAF
- Islam di Indonesia Jadi Harapan Dunia
- 22 Pertanyaan Vs 1 Pertanyaan
- 10 Negara Dengan Populasi Muslim Terbanyak Edisi 2009
- 10 Mesjid Tertua di Dunia
- Kisah 4 Remaja Inggris Menemukan Kehidupan Dalam Islam
- Kisah 4 Remaja Inggris Menemukan Kehidupan Dalam Islam
0 komentar:
Posting Komentar
Komentar anda sangat berarti bagi blog ini